Kendali

Mereka mengajak kami berkelahi.

Kami katakan, tak sudi saling pukul tak tahu diri karena nafsu berapi-api tak terkendali.

Mereka sebut kami banci.
Banci?!
Makhluk yang kodratnya pun diingkari?!

Kami katakan, Tuhan kami melarang kami!

Mereka ajak lagi, dan kami tolak kembali.
Mereka sebut kami banci, lagi.

Kami benci.
Mengumpat di dalam hati.
Tapi sekuat-kuat manusia adalah yang mengendalikan diri.

1 comment:

  1. setuju aku...
    lelaki tidak diliat dari kerasnya pukulannya..
    tapi dari kesabarannya menghadapi situasi..
    hehehe

    ReplyDelete